Filsafat
Filsafat berasal dari bahasa Yunani yaitu philo yang
berarti cinta dan sofia yang berarti kebijaksanaan maka secara
etimologi filsafat berarti cinta akan kebijaksanaan. Sedangkan secara
terminologi filsafat berarti ilmu pengetahuan yang menyelidiki dan
memikirkan segala sesuatunya secara mendalam dan sungguh-sungguh, serta radikal
sehingga mencapai hakikat segala sesuatu. Istilah filsafat sendiri pertama kali
dikemukakan oleh Phytagoras pada abad ke-5 sebelum masehi akan tetapi, ilmunya
sudah terlebih dahulu muncul di Negara Yunani pada abad ke-7 sebelum masehi
maka dari itu Filsafat disebut sebagai ibu dari segala ilmu
pengetahuan.
Ilmu
filsafat memiliki banyak cabang yang dikenal sebagai cabang-cabang
filsafat tetapi hanya ada lima cabang utama diantaranya adalah
Epistemologi, Estetika, Etika, Logika, dan Metafisika. Epistemologi adalah
cabang filsafat yang membahas tentang ciri dan ranah pengetahuan, dikenal juga
sebagai “filsafat pengetahuan” atau “teori pengetahuan” sedangkan Estetika
merupakan salah satu cabang ilmu filsafat yang
mempelajari tentang keindahan, bagaimana keindahan itu dapat terbentuk, dan
bagaimana keindahan tersebut dapat disadari dan dirasakan oleh manusia.
Etika, yaitu cabang ilmu
filsafat yang mempelajari norma-norma atau aturan-aturan yang digunakan sebagai
pedoman dan acuan berperilaku dalam masyarakat terkait dengan sifat baik dan
buruk. Metafisika merupakan salah satu cabang ilmu filsafat yang berkaitan
dengan proses analitis atas hakikat dasar tentang keberadaan dan realitas
yang menyertainya, Kajian metafisika berporos pada pertanyaan mendasar tentang
sifat-sifat dan keberadaan yang meliputi realitas yang dikaji. Logika adalah
cabang ilmu filsafat yang mempelajari mengenai kemampuan dan kecakapan berpikir
secara teratur, tepat, dan lurus.
Ilmu filsafat
memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari salah satunya membuat
seseorang berpikir kritis dengan mempermasalahkan hakikat persoalan
dan mempertanyakan jawaban-jawaban yang sudah ada di dunia. Hal ini tentu saja dapat
membuat manusia lebih arif dan bijaksana, inilah merupakan manfaat utama dari ilmu filsafat. Manfaat lain dari filsafat adalah membuat kita berpikir, merenung,
memilih dan bertingkah laku serta bertindak berdasarkan keyakinan yang kita
panuti dan tidak menjawab suatu persoalan hanya dengan tradisi, konvensi, ilmu,
atau gabungan semuanya. Setiap hal yang berkaitan dengan pencarian dan
penuntasan masalah pasti akan banyak terbantu dengan ilmu filsafat, sebab
filsafat adalah suatu bagian dari keyakinan dan tindakan kita, meskipun acap
kali hal itu tidak kita sadari.